Kafe di Wonosobo Dirusak Massa: Dipicu Tewasnya Serda RS Akibat Dibacok
Situasi mencekam terjadi di Wonosobo, Jawa Tengah, setelah sebuah kafe menjadi sasaran amukan massa. Aksi perusakan ini dipicu oleh kemarahan warga usai kabar duka meninggalnya Serda RS, seorang anggota TNI, yang tewas dibacok dalam peristiwa berdarah.
Menurut informasi yang dihimpun, insiden bermula dari pertikaian yang melibatkan Serda RS dengan sekelompok orang. Pertikaian itu berujung tragis ketika korban mengalami luka bacok parah dan akhirnya meninggal dunia. Kabar tersebut cepat menyebar dan memicu kemarahan masyarakat maupun rekan korban.
Tak lama setelah itu, massa bergerak menuju sebuah kafe yang diduga menjadi lokasi atau terkait dengan para pelaku. Amarah tak terbendung membuat fasilitas kafe hancur berantakan. Meja, kursi, hingga kaca jendela porak-poranda akibat lemparan benda keras. Situasi sempat ricuh hingga aparat kepolisian bersama TNI turun tangan untuk mengendalikan keadaan.
Kapolres Wonosobo menyampaikan bahwa pihaknya telah menurunkan pasukan untuk mengamankan lokasi serta mencegah meluasnya kerusuhan. “Kami memahami emosi masyarakat, namun kami imbau agar tidak melakukan tindakan anarkis. Proses hukum tetap berjalan dan para pelaku akan segera ditindak,” tegasnya.
Sementara itu, jenazah Serda RS telah dibawa ke rumah duka dengan upacara militer sederhana. Ratusan pelayat hadir memberikan penghormatan terakhir, suasana haru menyelimuti prosesi pemakaman. Bagi rekan-rekan korban, peristiwa ini meninggalkan luka mendalam sekaligus menuntut keadilan segera ditegakkan.
Kasus ini kini dalam penyelidikan intensif. Aparat berfokus memburu pelaku pembacokan sekaligus mengusut dalang di balik pertikaian yang berujung fatal tersebut. Pihak berwenang juga berjanji mengembalikan situasi kondusif di Wonosobo, agar masyarakat tidak lagi diliputi ketakutan dan keresahan.
Peristiwa tragis ini menjadi pengingat bahwa konflik yang dibiarkan meluas dapat dengan cepat berubah menjadi kerusuhan besar. Penegakan hukum yang tegas dan cepat sangat dibutuhkan untuk meredam emosi serta menghindari jatuhnya korban lebih banyak lagi.